Kamis, 04 September 2014

Efek Samping dan Bahaya Pil Biru Viagra

Efek Samping dan Bahaya Pil Biru Viagra! Selama ini viagra banyak dimanfaat oleh pria untuk membantu mereka meningkatkan kualitas hubungan seksual. Namun pil biru yang bisa membantu pria untuk tahan lebih lama ini ternyata memberikan efek samping yang cukup serius, yaitu meningkatkan risiko pria terkena kanker kulit.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal JAMA Internal Medicine mengungkap bahwa orang yang menggunakan viagra berisiko lebih tinggi untuk terkena melanoma, salah satu jenis kanker kulit yang mematikan, seperti dilansir oleh Asiapoker77.


Hasil ini didapatkan peneliti setelah melakukan pengamatan terhadap 25.000 pria selama 10 tahun. Mereka menemukan bahwa pria yang menggunakan sildenafil atau viagra selama tiga bulan sebelum penelitian memiliki kemungkinan 84 persen lebih tinggi terkena melanoma.

Sementara itu, pria yang mengaku sering menggunakan pil tersebut diketahui memiliki risiko hingga 92 persen lebih tinggi untuk terkena melanoma dibandingkan dengan pria yang tak pernah menggunakan viagra. Meski begitu, peneliti masih harus melakukan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui apa yang menyebabkan peningkatan risiko tersebut.

Ketua peneliti Wen-Qing Li, Ph.D., dan timnya memiliki satu teori, yaitu bahwa obat tersebut menekan enzim PDE5A untuk membantu pria mendapatkan ereksi. Namun pengaktifan ini mirip dengan aktivasi mutasi yang menyebabkan melanoma, sehingga kemungkinan hal ini memicu perkembangan kanker kulit.

Tetapi jangan terburu-buru membuang viagra Anda. Hasil penelitian ini belum menunjukkan adanya kaitan sebab akibat antara viagra dan melanoma. Selain itu, saat ini kasus melanoma yang menimpa pengguna viagra masih tergolong kecil, yaitu hanya 14 orang dari 1.378 pria.

Menurut Li, penelitian saat ini belum cukup untuk dijadikan landasan bagi peneliti dalam menyarankan agar pria berganti obat dari viagra ke obat lainnya. Peneliti masih perlu melakukan pengamatan lebih lanjut mengenai dosis penggunaan viagra atau faktor lain yang berkaitan dengan penggunaan viagra dan meningkatnya risiko terkena kanker kulit melanoma.